2. Kemudian tampilan akan muncul seperti ini.
3. Setelah itu Connect to dengan mac address (klik mac addressnya).
4. Connect , maka akan muncul tampilan awalnya.
5. Jika Mikrotik anda sudah pernah di konfigurasi. Reset terlebih dahulu. Dengan masuk ke System -> Reset Configuration. Kemudian klik reset configuration.
6. Tampilan untuk reset configuration.
7. Terlebih dahulu kita beri nama Mikrotiknya.
8. Lalu kita setting di Interfaces, fungsinya jika saat jaringan kita trouble kita dapat mengetahui ether berapa yang trouble. Interfaces untuk setting nama pada ether di mikrotik dengan cara Ctrl+C atau klik pada menu yang berwaana kuning.
9. Setting Address di IP -> Address. Ether 2-5.
disini kita menentukan jumlah client ethet kita dengan cara subnetting.
10. Setelah itu setting DNS. IP -> DNS.
Dan jika kabel yang dari internet itu static maka setting address. Tambahkan ether1 (sesuai dengan ip dari kabel internet). Lalu setting di IP -> Routers lalu klik tombol (+) lalu gatewaynya saja di ganti ether1.
DHCP client untuk men-dhcp Server
DHCP server untuk men-dhcp Client
12. Setting DHCP server ether2 - ether5
13. Setting firewall pada IP -> Firewall. Masquerade berguna untuk menyetarakan agar bisa tekoneksi ke jaringan internet. Dengan bantuan masquerade sebuah ip public dapat mendistribusikan koneksi internet ke banyak ip private.
14. ping google.com dengan terminal
15. kemudian lakukan rebbot agar settingan dapat tersimpan
0 komentar:
Posting Komentar